18:11Kota yang kuat bagi orang kaya ialah hartanya dan seperti tembok yang tinggi menurut anggapannya.
18:23Orang miskin berbicara dengan memohon-mohon, tetapi orang kaya menjawab dengan kasar.
18:19Saudara yang dikhianati lebih sulit dihampiri dari pada kota yang kuat, dan pertengkaran adalah seperti palang gapura sebuah puri.
Nasihat untuk mencari hikmat
4:1Dengarkanlah, hai anak-anak, didikan seorang ayah, dan perhatikanlah supaya engkau beroleh pengertian,
4:2karena aku memberikan ilmu yang baik kepadamu; janganlah meninggalkan petunjukku.
4:3Karena ketika aku masih tinggal di rumah ayahku sebagai anak, lemah dan sebagai anak tunggal bagi ibuku,
4:4aku diajari ayahku, katanya kepadaku: "Biarlah hatimu memegang perkataanku; berpeganglah pada petunjuk-petunjukku, maka engkau akan hidup.
4:5Perolehlah hikmat, perolehlah pengertian, jangan lupa, dan jangan menyimpang dari perkataan mulutku.
4:6Janganlah meninggalkan hikmat itu, maka engkau akan dipeliharanya, kasihilah dia, maka engkau akan dijaganya.
4:7Permulaan hikmat ialah: perolehlah hikmat dan dengan segala yang kauperoleh perolehlah pengertian.
4:8Junjunglah dia, maka engkau akan ditinggikannya; engkau akan dijadikan terhormat, apabila engkau memeluknya.
4:9Ia akan mengenakan karangan bunga yang indah di kepalamu, mahkota yang indah akan dikaruniakannya kepadamu."
4:10Hai anakku, dengarkanlah dan terimalah perkataanku, supaya tahun hidupmu menjadi banyak.
4:11Aku mengajarkan jalan hikmat kepadamu, aku memimpin engkau di jalan yang lurus.
4:12Bila engkau berjalan langkahmu tidak akan terhambat, bila engkau berlari engkau tidak akan tersandung.
4:13Berpeganglah pada didikan, janganlah melepaskannya, peliharalah dia, karena dialah hidupmu.
4:14Janganlah menempuh jalan orang fasik, dan janganlah mengikuti jalan orang jahat.
4:15Jauhilah jalan itu, janganlah melaluinya, menyimpanglah dari padanya dan jalanlah terus.
4:16Karena mereka tidak dapat tidur, bila tidak berbuat jahat; kantuk mereka lenyap, bila mereka tidak membuat orang tersandung;
4:17karena mereka makan roti kefasikan, dan minum anggur kelaliman.
4:18Tetapi jalan orang benar itu seperti cahaya fajar, yang kian bertambah terang sampai rembang tengah hari.
4:19Jalan orang fasik itu seperti kegelapan; mereka tidak tahu apa yang menyebabkan mereka tersandung.
4:20Hai anakku, perhatikanlah perkataanku, arahkanlah telingamu kepada ucapanku;
4:21janganlah semuanya itu menjauh dari matamu, simpanlah itu di lubuk hatimu.
4:22Karena itulah yang menjadi kehidupan bagi mereka yang mendapatkannya dan kesembuhan bagi seluruh tubuh mereka.
4:23Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.
4:24Buanglah mulut serong dari padamu dan jauhkanlah bibir yang dolak-dalik dari padamu.
4:25Biarlah matamu memandang terus ke depan dan tatapan matamu tetap ke muka.
4:26Tempuhlah jalan yang rata dan hendaklah tetap segala jalanmu.
4:27Janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, jauhkanlah kakimu dari kejahatan.
21:6Memperoleh harta benda dengan lidah dusta adalah kesia-siaan yang lenyap dari orang yang mencari maut.
21:23Siapa memelihara mulut dan lidahnya, memelihara diri dari pada kesukaran.
Nasihat untuk mencari hikmat
4:1Dengarkanlah, hai anak-anak, didikan seorang ayah, dan perhatikanlah supaya engkau beroleh pengertian,
4:2karena aku memberikan ilmu yang baik kepadamu; janganlah meninggalkan petunjukku.
4:3Karena ketika aku masih tinggal di rumah ayahku sebagai anak, lemah dan sebagai anak tunggal bagi ibuku,
4:4aku diajari ayahku, katanya kepadaku: "Biarlah hatimu memegang perkataanku; berpeganglah pada petunjuk-petunjukku, maka engkau akan hidup.
4:5Perolehlah hikmat, perolehlah pengertian, jangan lupa, dan jangan menyimpang dari perkataan mulutku.
4:6Janganlah meninggalkan hikmat itu, maka engkau akan dipeliharanya, kasihilah dia, maka engkau akan dijaganya.
4:7Permulaan hikmat ialah: perolehlah hikmat dan dengan segala yang kauperoleh perolehlah pengertian.
4:8Junjunglah dia, maka engkau akan ditinggikannya; engkau akan dijadikan terhormat, apabila engkau memeluknya.
4:9Ia akan mengenakan karangan bunga yang indah di kepalamu, mahkota yang indah akan dikaruniakannya kepadamu."
4:10Hai anakku, dengarkanlah dan terimalah perkataanku, supaya tahun hidupmu menjadi banyak.
4:11Aku mengajarkan jalan hikmat kepadamu, aku memimpin engkau di jalan yang lurus.
4:12Bila engkau berjalan langkahmu tidak akan terhambat, bila engkau berlari engkau tidak akan tersandung.
4:13Berpeganglah pada didikan, janganlah melepaskannya, peliharalah dia, karena dialah hidupmu.
4:14Janganlah menempuh jalan orang fasik, dan janganlah mengikuti jalan orang jahat.
4:15Jauhilah jalan itu, janganlah melaluinya, menyimpanglah dari padanya dan jalanlah terus.
4:16Karena mereka tidak dapat tidur, bila tidak berbuat jahat; kantuk mereka lenyap, bila mereka tidak membuat orang tersandung;
4:17karena mereka makan roti kefasikan, dan minum anggur kelaliman.
4:18Tetapi jalan orang benar itu seperti cahaya fajar, yang kian bertambah terang sampai rembang tengah hari.
4:19Jalan orang fasik itu seperti kegelapan; mereka tidak tahu apa yang menyebabkan mereka tersandung.
4:20Hai anakku, perhatikanlah perkataanku, arahkanlah telingamu kepada ucapanku;
4:21janganlah semuanya itu menjauh dari matamu, simpanlah itu di lubuk hatimu.
4:22Karena itulah yang menjadi kehidupan bagi mereka yang mendapatkannya dan kesembuhan bagi seluruh tubuh mereka.
4:23Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.
4:24Buanglah mulut serong dari padamu dan jauhkanlah bibir yang dolak-dalik dari padamu.
4:25Biarlah matamu memandang terus ke depan dan tatapan matamu tetap ke muka.
4:26Tempuhlah jalan yang rata dan hendaklah tetap segala jalanmu.
4:27Janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, jauhkanlah kakimu dari kejahatan.
Nasihat mengenai perzinahan
5:1Hai anakku, perhatikanlah hikmatku, arahkanlah telingamu kepada kepandaian yang kuajarkan,
5:2supaya engkau berpegang pada kebijaksanaan dan bibirmu memelihara pengetahuan.
5:3Karena bibir perempuan jalang menitikkan tetesan madu dan langit-langit mulutnya lebih licin dari pada minyak,
5:4tetapi kemudian ia pahit seperti empedu, dan tajam seperti pedang bermata dua.
5:5Kakinya turun menuju maut, langkahnya menuju dunia orang mati.
5:6Ia tidak menempuh jalan kehidupan, jalannya sesat, tanpa diketahuinya.
5:7Sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah aku, janganlah kamu menyimpang dari pada perkataan mulutku.
5:8Jauhkanlah jalanmu dari pada dia, dan janganlah menghampiri pintu rumahnya,
5:9supaya engkau jangan menyerahkan keremajaanmu kepada orang lain, dan tahun-tahun umurmu kepada orang kejam;
5:10supaya orang lain jangan mengenyangkan diri dengan kekayaanmu, dan hasil susah payahmu jangan masuk ke rumah orang yang tidak dikenal
5:11dan pada akhirnya engkau akan mengeluh, kalau daging dan tubuhmu habis binasa,
5:12lalu engkau akan berkata: "Ah, mengapa aku benci kepada didikan, dan hatiku menolak teguran;
5:13mengapa aku tidak mendengarkan suara guru-guruku, dan tidak mengarahkan telingaku kepada pengajar-pengajarku?
5:14Aku nyaris terjerumus ke dalam tiap malapetaka di tengah-tengah jemaah dan perkumpulan."
5:15Minumlah air dari kulahmu sendiri, minumlah air dari sumurmu yang membual.
5:16Patutkah mata airmu meluap ke luar seperti batang-batang air ke lapangan-lapangan?
5:17Biarlah itu menjadi kepunyaanmu sendiri, jangan juga menjadi kepunyaan orang lain.
5:18Diberkatilah kiranya sendangmu, bersukacitalah dengan isteri masa mudamu:
5:19rusa yang manis, kijang yang jelita; biarlah buah dadanya selalu memuaskan engkau, dan engkau senantiasa berahi karena cintanya.
5:20Hai anakku, mengapa engkau berahi akan perempuan jalang, dan mendekap dada perempuan asing?
5:21Karena segala jalan orang terbuka di depan mata TUHAN, dan segala langkah orang diawasi-Nya.
5:22Orang fasik tertangkap dalam kejahatannya, dan terjerat dalam tali dosanya sendiri.
5:23Ia mati, karena tidak menerima didikan dan karena kebodohannya yang besar ia tersesat.
27:23Kenallah baik-baik keadaan kambing dombamu, perhatikanlah kawanan hewanmu.
27:24Karena harta benda tidaklah abadi. Apakah mahkota tetap turun-temurun?
27:1Janganlah memuji diri karena esok hari, karena engkau tidak tahu apa yang akan terjadi hari itu.
Wejangan hikmat
8:1Bukankah hikmat berseru-seru, dan kepandaian memperdengarkan suaranya?
8:2Di atas tempat-tempat yang tinggi di tepi jalan, di persimpangan jalan-jalan, di sanalah ia berdiri,
8:3di samping pintu-pintu gerbang, di depan kota, pada jalan masuk, ia berseru dengan nyaring:
8:4"Hai para pria, kepadamulah aku berseru, kepada anak-anak manusia kutujukan suaraku.
8:5Hai orang yang tak berpengalaman, tuntutlah kecerdasan, hai orang bebal, mengertilah dalam hatimu.
8:6Dengarlah, karena aku akan mengatakan perkara-perkara yang dalam dan akan membuka bibirku tentang perkara-perkara yang tepat.
8:7Karena lidahku mengatakan kebenaran, dan kefasikan adalah kekejian bagi bibirku.
8:8Segala perkataan mulutku adalah adil, tidak ada yang belat-belit atau serong.
8:9Semuanya itu jelas bagi yang cerdas, lurus bagi yang berpengetahuan.
8:10Terimalah didikanku, lebih dari pada perak, dan pengetahuan lebih dari pada emas pilihan.
8:11Karena hikmat lebih berharga dari pada permata, apapun yang diinginkan orang, tidak dapat menyamainya.
8:12Aku, hikmat, tinggal bersama-sama dengan kecerdasan, dan aku mendapat pengetahuan dan kebijaksanaan.
8:13Takut akan TUHAN ialah membenci kejahatan; aku benci kepada kesombongan, kecongkakan, tingkah laku yang jahat, dan mulut penuh tipu muslihat.
8:14Padaku ada nasihat dan pertimbangan, akulah pengertian, padakulah kekuatan.
8:15Karena aku para raja memerintah, dan para pembesar menetapkan keadilan.
8:16Karena aku para pembesar berkuasa juga para bangsawan dan semua hakim di bumi.
8:17Aku mengasihi orang yang mengasihi aku, dan orang yang tekun mencari aku akan mendapatkan daku.
8:18Kekayaan dan kehormatan ada padaku, juga harta yang tetap dan keadilan.
8:19Buahku lebih berharga dari pada emas, bahkan dari pada emas tua, hasilku lebih dari pada perak pilihan.
8:20Aku berjalan pada jalan kebenaran, di tengah-tengah jalan keadilan,
8:21supaya kuwariskan harta kepada yang mengasihi aku, dan kuisi penuh perbendaharaan mereka.
8:22TUHAN telah menciptakan aku sebagai permulaan pekerjaan-Nya, sebagai perbuatan-Nya yang pertama-tama dahulu kala.
8:23Sudah pada zaman purbakala aku dibentuk, pada mula pertama, sebelum bumi ada.
8:24Sebelum air samudera raya ada, aku telah lahir, sebelum ada sumber-sumber yang sarat dengan air.
8:25Sebelum gunung-gunung tertanam dan lebih dahulu dari pada bukit-bukit aku telah lahir;
8:26sebelum Ia membuat bumi dengan padang-padangnya atau debu dataran yang pertama.
8:27Ketika Ia mempersiapkan langit, aku di sana, ketika Ia menggaris kaki langit pada permukaan air samudera raya,
8:28ketika Ia menetapkan awan-awan di atas, dan mata air samudera raya meluap dengan deras,
8:29ketika Ia menentukan batas kepada laut, supaya air jangan melanggar titah-Nya, dan ketika Ia menetapkan dasar-dasar bumi,
8:30aku ada serta-Nya sebagai anak kesayangan, setiap hari aku menjadi kesenangan-Nya, dan senantiasa bermain-main di hadapan-Nya;
8:31aku bermain-main di atas muka bumi-Nya dan anak-anak manusia menjadi kesenanganku.
8:32Oleh sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah aku, karena berbahagialah mereka yang memelihara jalan-jalanku.
8:33Dengarkanlah didikan, maka kamu menjadi bijak; janganlah mengabaikannya.
8:34Berbahagialah orang yang mendengarkan daku, yang setiap hari menunggu pada pintuku, yang menjaga tiang pintu gerbangku.
8:35Karena siapa mendapatkan aku, mendapatkan hidup, dan TUHAN berkenan akan dia.
8:36Tetapi siapa tidak mendapatkan aku, merugikan dirinya; semua orang yang membenci aku, mencintai maut."
11:1Neraca serong adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi Ia berkenan akan batu timbangan yang tepat.
11:2Jikalau keangkuhan tiba, tiba juga cemooh, tetapi hikmat ada pada orang yang rendah hati.
11:3Orang yang jujur dipimpin oleh ketulusannya, tetapi pengkhianat dirusak oleh kecurangannya.
11:4Pada hari kemurkaan harta tidak berguna, tetapi kebenaran melepaskan orang dari maut.
11:5Jalan orang saleh diratakan oleh kebenarannya, tetapi orang fasik jatuh karena kefasikannya.
11:6Orang yang jujur dilepaskan oleh kebenarannya, tetapi pengkhianat tertangkap oleh hawa nafsunya.
11:7Pengharapan orang fasik gagal pada kematiannya, dan harapan orang jahat menjadi sia-sia.
11:8Orang benar diselamatkan dari kesukaran, lalu orang fasik menggantikannya.
11:9Dengan mulutnya orang fasik membinasakan sesama manusia, tetapi orang benar diselamatkan oleh pengetahuan.
11:10Bila orang benar mujur, beria-rialah kota, dan bila orang fasik binasa, gemuruhlah sorak-sorai.
11:11Berkat orang jujur memperkembangkan kota, tetapi mulut orang fasik meruntuhkannya.
11:12Siapa menghina sesamanya, tidak berakal budi, tetapi orang yang pandai, berdiam diri.
11:13Siapa mengumpat, membuka rahasia, tetapi siapa yang setia, menutupi perkara.
11:14Jikalau tidak ada pimpinan, jatuhlah bangsa, tetapi jikalau penasihat banyak, keselamatan ada.
11:15Sangat malanglah orang yang menanggung orang lain, tetapi siapa membenci pertanggungan, amanlah ia.
11:16Perempuan yang baik hati beroleh hormat; sedangkan seorang penindas beroleh kekayaan.
11:17Orang yang murah hati berbuat baik kepada diri sendiri, tetapi orang yang kejam menyiksa badannya sendiri.
11:18Orang fasik membuat laba yang sia-sia, tetapi siapa menabur kebenaran, mendapat pahala yang tetap.
11:19Siapa berpegang pada kebenaran yang sejati, menuju hidup, tetapi siapa mengejar kejahatan, menuju kematian.
11:20Orang yang serong hatinya adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi orang yang tak bercela, jalannya dikenan-Nya.
11:21Sungguh, orang jahat tidak akan luput dari hukuman, tetapi keturunan orang benar akan diselamatkan.
11:22Seperti anting-anting emas di jungur babi, demikianlah perempuan cantik yang tidak susila.
11:23Keinginan orang benar mendatangkan bahagia semata-mata, harapan orang fasik mendatangkan murka.
11:24Ada yang menyebar harta, tetapi bertambah kaya, ada yang menghemat secara luar biasa, namun selalu berkekurangan.
11:25Siapa banyak memberi berkat, diberi kelimpahan, siapa memberi minum, ia sendiri akan diberi minum.
11:26Siapa menahan gandum, ia dikutuki orang, tetapi berkat turun di atas kepala orang yang menjual gandum.
11:27Siapa mengejar kebaikan, berusaha untuk dikenan orang, tetapi siapa mengejar kejahatan akan ditimpa kejahatan.
11:28Siapa mempercayakan diri kepada kekayaannya akan jatuh; tetapi orang benar akan tumbuh seperti daun muda.
11:29Siapa yang mengacaukan rumah tangganya akan menangkap angin; orang bodoh akan menjadi budak orang bijak.
11:30Hasil orang benar adalah pohon kehidupan, dan siapa bijak, mengambil hati orang.
11:31Kalau orang benar menerima balasan di atas bumi, lebih-lebih orang fasik dan orang berdosa!
20:1Anggur adalah pencemooh, minuman keras adalah peribut, tidaklah bijak orang yang terhuyung-huyung karenanya.
20:2Kegentaran yang datang dari raja adalah seperti raung singa muda, siapa membangkitkan marahnya membahayakan dirinya.
20:3Terhormatlah seseorang, jika ia menjauhi perbantahan, tetapi setiap orang bodoh membiarkan amarahnya meledak.
20:4Pada musim dingin si pemalas tidak membajak; jikalau ia mencari pada musim menuai, maka tidak ada apa-apa.
20:5Rancangan di dalam hati manusia itu seperti air yang dalam, tetapi orang yang pandai tahu menimbanya.
20:6Banyak orang menyebut diri baik hati, tetapi orang yang setia, siapakah menemukannya?
20:7Orang benar yang bersih kelakuannya--berbahagialah keturunannya.
20:8Raja yang bersemayam di atas kursi pengadilan dapat mengetahui segala yang jahat dengan matanya.
20:9Siapakah dapat berkata: "Aku telah membersihkan hatiku, aku tahir dari pada dosaku?"
20:10Dua macam batu timbangan, dua macam takaran, kedua-duanya adalah kekejian bagi TUHAN.
20:11Anak-anakpun sudah dapat dikenal dari pada perbuatannya, apakah bersih dan jujur kelakuannya.
20:12Telinga yang mendengar dan mata yang melihat, kedua-duanya dibuat oleh TUHAN.
20:13Janganlah menyukai tidur, supaya engkau tidak jatuh miskin, bukalah matamu dan engkau akan makan sampai kenyang.
20:14"Tidak baik! Tidak baik!", kata si pembeli, tetapi begitu ia pergi, ia memuji dirinya.
20:15Sekalipun ada emas dan permata banyak, tetapi yang paling berharga ialah bibir yang berpengetahuan.
20:16Ambillah pakaian orang yang menanggung orang lain, dan tahanlah dia sebagai sandera ganti orang asing.
20:17Roti hasil tipuan sedap rasanya, tetapi kemudian mulutnya penuh dengan kerikil.
20:18Rancangan terlaksana oleh pertimbangan, sebab itu berperanglah dengan siasat.
20:19Siapa mengumpat, membuka rahasia, sebab itu janganlah engkau bergaul dengan orang yang bocor mulut.
20:20Siapa mengutuki ayah atau ibunya, pelitanya akan padam pada waktu gelap.
20:21Milik yang diperoleh dengan cepat pada mulanya, akhirnya tidak diberkati.
20:22Janganlah engkau berkata: "Aku akan membalas kejahatan," nantikanlah TUHAN, Ia akan menyelamatkan engkau.
20:23Dua macam batu timbangan adalah kekejian bagi TUHAN, dan neraca serong itu tidak baik.
20:24Langkah orang ditentukan oleh TUHAN, tetapi bagaimanakah manusia dapat mengerti jalan hidupnya?
20:25Suatu jerat bagi manusia ialah kalau ia tanpa berpikir mengatakan "Kudus", dan baru menimbang-nimbang sesudah bernazar.
20:26Raja yang bijak dapat mengenal orang-orang fasik, dan menggilas mereka berulang-ulang.
20:27Roh manusia adalah pelita TUHAN, yang menyelidiki seluruh lubuk hatinya.
20:28Kasih dan setia melindungi raja, dan dengan kasih ia menopang takhtanya.
20:29Hiasan orang muda ialah kekuatannya, dan keindahan orang tua ialah uban.
20:30Bilur-bilur yang berdarah membersihkan kejahatan, dan pukulan membersihkan lubuk hati.
22:1Nama baik lebih berharga dari pada kekayaan besar, dikasihi orang lebih baik dari pada perak dan emas.
22:2Orang kaya dan orang miskin bertemu; yang membuat mereka semua ialah TUHAN.
22:3Kalau orang bijak melihat malapetaka, bersembunyilah ia, tetapi orang yang tak berpengalaman berjalan terus, lalu kena celaka.
22:4Ganjaran kerendahan hati dan takut akan TUHAN adalah kekayaan, kehormatan dan kehidupan.
22:5Duri dan perangkap ada di jalan orang yang serong hatinya; siapa ingin memelihara diri menjauhi orang itu.
22:6Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanyapun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu.
22:7Orang kaya menguasai orang miskin, yang berhutang menjadi budak dari yang menghutangi.
22:8Orang yang menabur kecurangan akan menuai bencana, dan tongkat amarahnya akan habis binasa.
22:9Orang yang baik hati akan diberkati, karena ia membagi rezekinya dengan si miskin.
22:10Usirlah si pencemooh, maka lenyaplah pertengkaran, dan akan berhentilah perbantahan dan cemooh.
22:11Orang yang mencintai kesucian hati dan yang manis bicaranya menjadi sahabat raja.
22:12Mata TUHAN menjaga pengetahuan, tetapi Ia membatalkan perkataan si pengkhianat.
22:13Si pemalas berkata: "Ada singa di luar, aku akan dibunuh di tengah jalan."
22:14Mulut perempuan jalang adalah lobang yang dalam; orang yang dimurkai TUHAN akan terperosok ke dalamnya.
22:15Kebodohan melekat pada hati orang muda, tetapi tongkat didikan akan mengusir itu dari padanya.
22:16Orang yang menindas orang lemah untuk menguntungkan diri atau memberi hadiah kepada orang kaya, hanya merugikan diri saja.
Amsal-amsal orang bijak
22:17Pasanglah telingamu dan dengarkanlah amsal-amsal orang bijak, berilah perhatian kepada pengetahuanku.
22:18Karena menyimpannya dalam hati akan menyenangkan bagimu, bila semuanya itu tersedia pada bibirmu.
22:19Supaya engkau menaruh kepercayaanmu kepada TUHAN, aku mengajarkannya kepadamu sekarang, ya kepadamu.
22:20Bukankah aku telah menulisnya kepadamu dulu dengan nasihat dan pengetahuan,
22:21untuk mengajarkan kepadamu apa yang benar dan sungguh, supaya engkau dapat memberikan jawaban yang tepat kepada yang menyuruh engkau.
22:22Janganlah merampasi orang lemah, karena ia lemah, dan janganlah menginjak-injak orang yang berkesusahan di pintu gerbang.
22:23Sebab TUHAN membela perkara mereka, dan mengambil nyawa orang yang merampasi mereka.
22:24Jangan berteman dengan orang yang lekas gusar, jangan bergaul dengan seorang pemarah,
22:25supaya engkau jangan menjadi biasa dengan tingkah lakunya dan memasang jerat bagi dirimu sendiri.
22:26Jangan engkau termasuk orang yang membuat persetujuan, dan yang menjadi penanggung hutang.
22:27Mengapa orang akan mengambil tempat tidurmu dari bawahmu, bila engkau tidak mempunyai apa-apa untuk membayar kembali?
22:28Jangan engkau memindahkan batas tanah yang lama, yang ditetapkan oleh nenek moyangmu.
22:29Pernahkah engkau melihat orang yang cakap dalam pekerjaannya? Di hadapan raja-raja ia akan berdiri, bukan di hadapan orang-orang yang hina.